Making easy Europe Trip

Banyak yang bilang buat itinenary Eropa itu ribet dan susah, apalagi terkendala rute yang membingungkan dan bahasa yang berbeda-beda ditiap Negara Uni Eropa. Teknologi sekarang ini yang dengan internet semua informasi bisa didapatkan dengan mudah, mulai dari rute perjalanan, pilihan tempat menginap, dan budgeting. Saya sendiri sudah dua kali membuat jadwal perjalanan Eropa dan semuanya berjalan lancar, kecuali memang hal tidak terduga seperti terlalu padat sehingga kelelahan, tempat atraksi yang ramai, dan macet di jalan. Hal tersebut sangat mungkin ditemui, tetapi disitulah enaknya traveling sendiri tanpa Tour yang diorganisir orang lain. Kapan mau tidur, kapan mau bangun, kapan mau makan, mau liat disini lebih lama, mau cepat meninggalkan tempat, semuanya kita yang atur. Istilahnya ya kita keluar uang ketempat yang kita suka, jadinya ya jalan-jalan ya puas. 😄

Langkah-langkah membuat jadwal perjalanan Eropa :
1. Siapa
Dengan siapa anda pergi akan berpengaruh pada keseluruhan jadwal perjalanan karena itu ini ditaruh pada paling atas. Saya sendiri sudah pernah mencoba semua dengan traveling sendiri, teman dekat, keluarga, teman baru, orang tua, anak kecil, dll. Semuanya akan berbeda, tentunya pergi dengan orang lain tidak akan sama dengan pergi sendiri, dimana kita akan belajar saling menghargai terutama minat masing. Ada yang suka belanja, suka lihat alam, suka foto sana sini, pastinya carilah teman seperjalanan yang minatnya hampir sama karena sangat tidak enak dalam kondisi perjalanan cukup  melelahkan ditambah drama-drama yang bisa membuat mood jadi tidak baik.

2. Budget
Hal ini juga perlu dipertanyakan, dengan siapa anda pergi dan tipe seperti apa akan mempengaruhi biaya perjalanan. Sebelum pergi ada baiknya dibicarakan budget untuk perkiraan tempat menginap, rute transportasi, dan tempat makan seperti apa

3. Kemana dan Berapa lama
Dengan visa Schengen tentunya warga Indonesia bisa bebas memilih mau ke Negara mana saja. Pastinya berbeda dengan orang yang pergi pertama kali dan yang sudah pergi berapa kali. Semua Negara punya keunikan masing-masing jadi tidak perlu selalu ikut arah rute mainstream orang-orang walaupun untuk yang pergi pertama pasti sangat ingin mengunjungi highlight kota". Tapi bagi saya, mengunjungi tempat yang belum banyak orang tau justru merupakan kepuasan tersendiri dibanding tempat yang sudah biasa dikunjungi. Selanjutnya tentukan berapa lama anda akan mengunjungi Eropa.

4. Tiket PP Pesawat
Sekarang banyak promo yang menawarkan masuk dan keluar dari Negara yang berbeda di Eropa, hal tersebut cukup membantu dalam menekan biaya budget karena tidak perlu balik ke Negara asal. Dan kalo kamu udah punya tiket pesawat, pasti kamu akan semakin semangat untuk atur jadwal.

5. Hotel
Saya hampir selalu menggunakan aplikasi Booking.com atau Agoda. Kadang iseng juga cek Air BnB. Selama ini Saya selalu puas menggunakan applikasi Booking.com. Disana ada detail mengenai penginapan, detil lokasi, dan review para traveller. Tinggal kita cocokkan dengan budget kita.

6. Jadwal Perjalanan
Saya selalu menggunakan Tabel Saat merancang perjalanan. Kolom pertama tanggal dan jam, kolom berikut rute, lalu jenis transportasi, kegiatan dan perkiraan budget. Tak lupa beri kolom tambahan untuk informasi tambahan seperti restaurant Favorit atau oleh oleh khas tempat tersebut.

7. Print semua dokument
Buat Saya walaupun sekarang jaman online. Namun, untuk perjalanan jauh, apalagi ke tempat yang sama sekali belum pernah. Lebih baik Saya print semua jadwal, peta, bookingan. Untuk mencegah Saat tidak ada sinyal internet atau kehabisan baterai.

Selamat liburan di Eropa!!

Comments

Post a Comment

Popular posts from this blog

VORSTELLUNGSGESPRÄCH (The Day) dan Pre Hospitasi di Rumah Sakit Jerman

Road to be a doctor in Germany II