Day One: Departure From Jakarta to Japan



Hi guys, back to my long holiday from Japan in fall. I came back with a lot of stories to share with you guys. I made the first part of Japan trip in flight to there. From early morning, I wake up at 04.30 am, took shower, checked quickly in baggage, and ready to go from my home to airport. Because this is Saturday, Jakarta's traffic was so friendly.Just take 20 minutes from Pluit to Sukarno-Hatta International Airport. I went together five others people. The first one Tara, Shereen, Herwatt, Daniel, and Franky. We used web check in in front of Air Asia counter, dropped our baggage, and had breakfast in J.co donuts. After that, we took flight to KLIA 2 to transit. Because we had some hours, we decided to get lunch out the arrival gate. Then, searched the Malaysia local food, we went to food court and ate curry chicken laksa. As Indonesian, searched  wifi and electric lately becoming habit LOL. So, we stopped in Starbucks to buy dinner and charge the phone battery. Looking for time, it has closed to boarding time so we searched and ran so fast to find the gate, unfortunately, the gate was so far. This is first lesson in trip. You must spare some time to a new place. Then, we found the right gate and thank God, the plane has delayed for ten minutes. So, here I arrived in my seat safely ho ho ho. Seriously, i started to think to get other comfort plane when the trip was long. Because, this is the first time used Air Asia x, kind boring here without any entertainment.

Finally, arrived safely in Haneda International Airport and time already has 11pm. First thing we did was buying a pas mo card (card for using in all Tokyo subway). Then, we found a machine to give you free password WiFi. After finished, we went upstairs (floor 4f) to take a rest and took our pocket rental WiFi [7070 JYP/8days]. We searched any food but it was so hard because many shop has already closed. During,our exploration we found observation decks outside and brrrrr the weather after rain was cold. Back to our waiting room, i took a rest just 3 hours to start my journey to Japan.Yeah, here we goooooo!!!;)
Arrival Gate! See Keikyu Line? This way out to central station from Haneda

Buy Pasmo Card Here

My Cute Pasmo Card

Tokyo, I'm ready to meet You

Total expenses day one:
- breakfast in J CO airport
- lunch in KLIA2 : 10 rm
- buy sandwich at Starbucks for dinner :10 rm
- buy mineral water 2 bottles : 7 rm
- pasmo card 2000 jyp
- buy mineral water in vending machine Haneda : 110 JYP

Comments

  1. UnknownDecember 5, 2014 at 12:44 AM

    Lola, japan beauty item nya dooong. Kepo nih hahaha

    ReplyDelete
  2. Travel RendevouzMarch 3, 2015 at 7:25 AM

    Yanaaaa, gw baru liat commentnya... iyaaa, kepingin buat thread beauty itemnya.. uda foto" cuma belom sempet buat tulisannya.. coming soon yahhh!!

    ReplyDelete

Post a Comment

Popular posts from this blog

Making easy Europe Trip

Banyak yang bilang buat itinenary Eropa itu ribet dan susah, apalagi terkendala rute yang membingungkan dan bahasa yang berbeda-beda ditiap Negara Uni Eropa. Teknologi sekarang ini yang dengan internet semua informasi bisa didapatkan dengan mudah, mulai dari rute perjalanan, pilihan tempat menginap, dan budgeting. Saya sendiri sudah dua kali membuat jadwal perjalanan Eropa dan semuanya berjalan lancar, kecuali memang hal tidak terduga seperti terlalu padat sehingga kelelahan, tempat atraksi yang ramai, dan macet di jalan. Hal tersebut sangat mungkin ditemui, tetapi disitulah enaknya traveling sendiri tanpa Tour yang diorganisir orang lain. Kapan mau tidur, kapan mau bangun, kapan mau makan, mau liat disini lebih lama, mau cepat meninggalkan tempat, semuanya kita yang atur. Istilahnya ya kita keluar uang ketempat yang kita suka, jadinya ya jalan-jalan ya puas. 😄 Langkah-langkah membuat jadwal perjalanan Eropa : 1. Siapa Dengan siapa anda pergi akan berpengaruh pada keseluruhan
Read more

VORSTELLUNGSGESPRÄCH (The Day) dan Pre Hospitasi di Rumah Sakit Jerman

Akhirnya setelah baca tips, nanya sana sini, nonton video, sampai juga hari dimana real Vorstellungsgespräch. Sebelumnya siap-siap baca tips penampilan yg umum, akhirnya memutuskan memakai blazer hitam, kemeja hitam corak putih, celana bahan, dan rambut diikat satu, sepatu kerja. Berangkat bener-bener awal bgt karena mau makan siang terlebih dahulu. Sampai disana, masih sekitar 1,5 jam sebelumnya janji, akhirnya memutuskan minum kopi di cafeteria. Kesan pertama RS bersih dan cukup besar. Lalu hal pertama adalah Tanya bagian informasi dimana letak ruangan sekretaris Chefarzt (Kepala Bagian Departemen). Sambil menunggu CA datang sekitar 20 menit setelah waktu yang dijanjikan, lalu dipanggil.  Masuk ke ruangan, ada juga Leitende Oberarzt (Kepala Dokter Spesialis) lalu dimulai dengan pertanyaan apa yang dilakukan saat ini? Saat itu agak sedikit kaget, karena memang sekarang hanya lagi kirim lamaran dan belajar ttg Medizin. Namun jawaban itu tidak memuaskan CA karena dia mengerutkan da
Read more

Road to be a doctor in Germany II

Hallo Kollegen, Kali ini mau Sharing tentang Fachsprachprüfung. Untuk menjadi dokter berlisensi resmi untuk praktek di Jerman memerlukan dua Ujian bagi dokter dari negara di luar Jerman dan Uni-Eropa. Kali ini mau sharing sedikit tentang Ujian Fachsprachprüfung. Ujian ini berbeda-beda tiap bagian sesuai dengan daerah tempat tinggal di Jerman. Dasarnya kita mendapat 3 bagian untuk anamnesa Pasien, menulis surat Dokter, dan menjelaskan Pasien ke Kollege lain. Untuk lulus ujian ini ditekankan mempunyai bahasa Jerman dengan level C1 dan kemampuan medis dasar sebagai dokter umum. Selain itu khusus di tempat Saya, ditanyakan 5 bahasa latin Medis dan harus kita jelaskan/artikan ke dalam penggunaan bahasa Jerman sehari-hari.  Pada Saat ujian bagian pertama, Saya mendapatkan pasien (Dokter yang menyamar jadi pasien), lalu memulai Anamnesa. Di Jerman, ada format Anamnesa seperti dari keluhan utama sampai ke Anamnese sosial. Lalu kita buat diagnosa dan diagnosa banding.  Memulai Tahap ke
Read more